
Akhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak. Begitu juga perdangan manusia (human trafficking) supaya diakhiri. Termasuk kesenjangan ekonomi agar menjadi perhatian kita bersama.
Inilah benang merah sambutan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yohana Susana Yembise, yang disampaikan pada pelantikan; Pengurus Persekutuan Pemberdayaan Perempuan Profesional HKBP, diadakan di HKBP Jatiwaringin, Jumat (29/1)
Menteri Yohana, menjelaskan, mengakhiri kekerasan terhadap perempuan dan anak serta perdagangan manusia termasuk program unggulan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Anak, pada 2016.

Sebab itu, Yohana Yembire di hadapan perempuan HKBP, meminta agar perempuan HKBP turut serta mendukung program pemerintah mengakhiri segala kekerasan terhadap perempuan dan anak. Meningkatkan kualitas perempuan dan anak yang mandiri dan cerdas. Meningkatkan perekonomian keluarga agar kesenjangan ekonomi dapat ditanggulangi.
Mari kita bergandengan tangan bersinergi meningkatkan kualitas perempuan di negeri yang kita cintai ini. Perempuan HKBP, punya potensi dan berkualitas serta dapat diandalkan. “Mari kita sama-sama berbuat dan kerjasama demi kemajuan wanita Indonesia,” kata Yohana.

Ia menceritakan, pertama kali bertemu dengan perempuan HKBP di Pematangsiantar, pada saat puncak perayaan Tahun Perempuan HKBP 2015. Pertemuan kedua, pada pelantikan Pengurus Pesekutuan Perempuan Profesional HKBP di HKBP Jatiwaringin.
“Saya bangga atas pelantikan Pengurus Persekutan Perempuan Profesional HKBP. Segeralah buat statuta dan pada saat audiensi nanti, statuta perempuan HKBP sudah ada,” ujarnya.
Yohana juga memaparkan seminar yang diikutinya; “Ending Violence Against Women; Buliding on Progress to Accelerate Change,” yang diselenggarakan pemerintah Turki. Disebutkan, Indonesia, bisa bebas dari kemiskinan apabila perempuannya sudah berada di koridor aman.

Menteri Yohana menambahkan, bahwa para perempuan di Indonesia sudah berdaya, namun masih didominasi laki-laki. Perempuan dan laki-laki sama ciptaan Tuhan, jadi jangan semua dimonopoli laki-laki.
Ephorus HKBP Pdt Willem TP Simarmata, menyampaikan selamat kepada Pengurus Persekuan Perempuan Profesioanal HKBP. Personil pengurus yang dilantik, sangat berpotensi, sebab dari berbagai profesi. Ini suatu kebanggan bagi kita dan sekaligus kesempatan memajukan dan memberdayakan perempuan HKBP.
Lakukanlah aksi yang kelihatan dan dapat dirasakan bagi anak-anak yang putus sekolah di kampung. Latihlah anak-anak yang di kampung berbagai ketrampilan, sehingga mereka bisa mandiri. Bantulah anak-anak perempuan yang tidak bisa sekolah di kampung. “Bantu mereka dan bekali dengan berbagai ketrampilan, sehingga nanti dia bisa membantu orang di kampungnya, “kata Willem kepada pengurus yang baru dilantik.
Kebaktian pada pelantikan pengurus perempuan ini, dipimpin Pdt Gunawan Panjaitan, Pendeta Resort HKBP Jatiwaringin. Kotbah disampaikan Praeses Distrik DKI Jakarta Raya, Pdt Colan WZ Pakpahan.
Acara ini hadiri Kepala Departemen Koinonia HKBP, Pdt Welman P Tampuolon. Hadir juga utusan perempuan dari Distrik Bekasi, Banten, Deboskab, Medan, Bandung dan Surabaya. Praeases Banten Pdt Soaduon S Napitupulu, Pdt Dr Binsar Nainggolan tampak hadir di antara undangan. (bas)
Be the first to comment